HabaNagan-Identitas penumpang mobil Toyota Avanza yang mengalami kecelakaan tunggal masuk jurang pada Rabu (23/4/2025) di Jalan Nasional perbatasan Kota Subulusaalam Aceh dengan Sumatera Utara, akhirnya terungkap.
Ketiga orang yang menjadi korban tersebut bernama yaitu Heri (50), Gigi (40), dan Zuato Balkiah (37), yang merupakan warga Kota Jambi.
Selain itu warga juga menemukan KTP elektronik atas Kiagus Haryanto dengan tempat tanggal lahir Kelurahan Genai, 9 September 1980.
KTP Elektronik atas nama warga asal Provinsi Jambi ditemukan hanyut di perairan Sungai Lae Kombih, Subulussalam.
Kiagus Haryanto tercatat sebagai warga Jalan Raden Wijaya Komplek Guru Kebun Kopi, Desa The Hok, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi, Provinsi Jambi.
Pada KTP itu tertulis Kiagus Haryanto telah menikah, beragama Islam dengan pekerjaan wiraswasta.
Personel Polres Pakpak Bharat bersama Badan SAR Nasional (Basarnas) Medan masih melakukan pencarian terhadap mobil Toyota Avanza yang terjun ke jurang saat melintas di jalan lintas Sidikalang-Subulussalam.
Tepatnya di Desa Tanjung Mulia, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan, Hery Marantika, mengungkapkan bahwa mobil Avanza tersebut kemungkinan telah hanyut ke Sungai Lae Kombih.
“Arus sungai ini cukup deras sehingga menjadi tantangan utama dalam proses pencarian,” kata Hery dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com melalui saluran telepon pada Jumat (25/4/2025).
Hery menjelaskan bahwa sejak pagi hari, tim pencari telah melakukan penyisiran di sepanjang aliran sungai, mulai dari air terjun Kedebuhan menuju hilir sungai sejauh lima kilometer.
“Kami menggunakan perahu dan melakukan penyisiran darat. Pencarian juga menggunakan drone thermal. Namun, selain arus sungai yang deras, tingginya tebing dan licin di sepanjang bibir sungai juga menjadi kendala,” ungkap Hery.
Dalam kesempatan tersebut, Hery juga mengungkapkan identitas tiga orang yang berada di dalam mobil Avanza, yaitu Heri (50), Gigi (40), dan Zuato Balkiah (37), yang merupakan warga Kota Jambi.
Sebelumnya, Kepala Polres Pakpak Bharat, AKBP Pebriandi Haloho, menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut terjadi pada Rabu (23/4/2025) sekitar pukul 17.00 WIB.
“Mobil itu masuk ke dalam jurang sekitar 70 meter, di bawahnya terdapat aliran sungai yang cukup deras,” kata Pebriandi dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com pada Kamis (24/4/2025).
Pebriandi menambahkan bahwa berdasarkan keterangan saksi, mobil tersebut bergerak dari Aceh menuju Jambi, didampingi oleh satu mobil ambulans yang membawa jenazah.
“Setibanya di lokasi, kondisi sedang hujan, sehingga membuat jalan menjadi licin. Mobil ini hilang kendali dan masuk ke dalam jurang,” ujarnya. Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Terungkap Identitas Penumpang Avanza Masuk Jurang di Perbatasan Subulussalam, Korban Masih Dicari
